, JAKARTA – Mahasiswa Prodi Sistem dan Teknologi Informasi (STI) Cyber University terbukti mampu bersaing dalam dunia industri berkat program magang mereka di beberapa perusahaan besar. Sebagai salah satu teladan, Erick Ade Hending Firmansyah berhasil meraih kesempatan tersebut.
Para mahasiswa tahun masuk 2022 berhasil mendapatkan kesempatan magang di Astra Credit Companies (ACC), salah satu pemimpin pasar dalam sektor pembiayaan. Ini menunjukkan bahwa alumni dari Cyber University kini semakin disegani di lingkungan kerja profesional.
Mulai tanggal 24 Januari 2025, Erick menjadi bagian dari Divisi Pengembangan Manajemen AR di ACC. Di tempat ini, ia bertanggung jawab atas pemantauan dan manajemen data klien. Tangginya mencakup identifikasi kliennya yang mungkin telah melanggar perjanjian kontrak pada beberapa platform.
platform
media sosial dan
marketplace
serta membandingkan informasi itu dengan database AOL melalui perintah SQL di MS Access.
Temuan dari analisis yang dikerjakan oleh Erick selanjutnya disampaikan ke bagian berwenang agar diekspos lebih lanjut. Kontribusi vital Erick ini mencerminkan bahwa siswa-siswa Cyber University bukan saja memahami konsep-konsep teoritis, melainkan juga sanggup menggunakan pengetahuan tersebut dalam konteks nyata sektor bisnis.
Neneng Rachmalia Feta, Ketua Program Studi STI Cyber University, merasa sangat terpuji menyaksikan mahasiswanya seperti Erick mampu mendapatkan kesempatan magang di perusahaan besar semacam Astra Credit Companies dengan begitu cepat. Baginya, hal tersebut mencerminkan mutu pendidikan yang disampaikan oleh institusi serta persiapannya bagi para siswa dalam menghadapi tuntutan industri.
Neneng menyebut bahwa magang merupakan suatu kesempatan berharga bagi para mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan serta membentuk hubungan bermanfaat guna mendukung masa depan mereka. Menurutnya, selain mendorong pengembangan keterampilan praktis, hal tersebut juga bertujuan agar mahasiswa dapat meluaskan kontak profesi mereka—yang tentunya amat penting dalam menyiapkan diri menghadapi lingkungan pekerjaan yang kompetitif saat ini. Demikian disampaikan Feta lewat pernyataan tertulis pada hari Rabu tanggal 19 Maret 2025.
Menurut dia, prestasi Erick dalam meraih kesempatan magang di perusahaan raksasa semacam ACC menjadi indikator kuat bahwa para siswa Program Studi Teknologi Informasi Universitas Cyber telah mencapai level kompetitif tingkat tinggi serta dapat bersaing pada pangsa kerja internasional. Rencana studi yang lebih menekankan pengalaman langsung tersebut, ditambah dengan metode belajar yang menyatu antara konsep akademis dan penerapan sehari-hari, membentuk lulusan dengan skill amat sesuai untuk permintaan pasar industri saat ini.
Feta menyebutkan bahwa dengan menggunakan metode pembelajaran berdasarkan praktek serta mendukung pengalaman langsung dalam lingkungan pekerjaan, Universitas Cyber bertujuan untuk mencetak generasi yang inovatif, fleksibel, dan siap bersaing pada zaman serba digital global. Universitas Cyber memiliki program istimewa bernama Perusahaan Belajar Program atau 3+1, di mana para siswa akan belajar selama tiga tahun di ruang kelas dan satu tahun lainnya melakukan magang di perusahaan-perusahaan besar.