Mudah Dijangkau,Indah dan Murah: Air Terjun di Sulawesi Utara Masuknya Hanya 15.000

Posted on


Inilah destinasi wisata air terjun di Sulawesi Utara yang mudah dijangkau, indah dan murah, tiket masuknya hanya 15.000


blog.skitdeva.com

– Air Terjun Tunan di Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi Utara, memiliki pesona dan keindahan alam yang tak lekang oleh waktu.

Keindahan tempat ini mampu membuat siapa saja ingin kembali lagi.

Meski ada beberapa fasilitas yang perlu pembenahan, seperti jalan dan toilet, pesona alam yang dimilikinya tetap mengundang kekaguman.

Pada Jumat pagi, 7 Februari 2025, Tribun Manado berkesempatan mengunjungi lokasi ini.

Meski pagi itu cuaca mendung, pengunjung sudah terlihat cukup banyak. Begitu membayar tiket masuk sebesar Rp 10.000 dan biaya parkir Rp 5.000, perjalanan dimulai.

Air Terjun Tunan memiliki banyak keunggulan dibandingkan air terjun lainnya, salah satunya adalah jarak yang sangat dekat dari gerbang menuju air terjun.

Hanya dengan berjalan kaki sekitar 10 menit, anda sudah bisa sampai di lokasi. Jalanannya rata, tidak banyak belokan, dan tidak ada tanjakan atau turunan yang curam.

Jika merasa lelah, anda bisa beristirahat sejenak dan menyegarkan diri dengan air yang menetes dari buluh bambu.

Rasanya seperti memasuki sebuah drama, dengan cerita yang tersaji dalam tiga babak: adegan pembuka, pertengahan, dan puncak.

Di babak pertama, pengunjung disuguhi pemandangan alam yang luar biasa. Pepohonan hijau yang rimbun, ditambah dengan aliran air yang mengalir di sungai kecil, menciptakan suasana yang menenangkan.

Saat melangkah lebih jauh, adegan berlanjut dengan jembatan yang melintang di atas sungai yang semakin lebar.

Pohon-pohon semakin rapat, dan matahari tak lagi dapat menembus rimbunnya daun-daun, membuat suasana semakin intim dan misterius.

Suara alam semakin nyata terdengar, mulai dari kicauan burung hingga suara hewan lainnya yang melengkapi harmoni alam.

Semakin dekat dengan sumber air terjun, semakin terasa kedekatannya dengan alam. Puncaknya, tentu saja, adalah air terjun itu sendiri.

Dengan ketinggian yang mencapai puluhan meter, air terjun ini memancarkan keindahan yang luar biasa.

Kolam terbentuk di bawahnya, dan kabut tipis yang muncul dari percikan air menciptakan suasana magis, seolah melambangkan perjuangan hidup yang berbuah manis.

Makna mendalam pun terasa bagi setiap pengunjung yang datang.

Salah satunya adalah Junaidy, seorang warga Minut yang datang sendirian.

“Saya sangat senang berada di sini,” ujarnya dengan penuh kebahagiaan.

Ia menghabiskan waktu duduk di salah satu pondok dekat air terjun, menikmati keindahan alam sekitar.

Sesekali ia berjalan mendekat ke air terjun, memotret keindahannya, lalu kembali ke pondok sambil tersenyum bahagia.

“Sangat indah ciptaan Tuhan,” tambahnya, meresapi keindahan yang tak terlukiskan.

Menurutnya, berkunjung ke air terjun ini adalah cara yang ampuh untuk merelaksasi pikiran.

“Ini healing terbaik,” katanya dengan penuh keyakinan.

Tidak hanya menyegarkan pikiran, tapi tubuh pun terasa lebih sehat.

Di Sulawesi Utara ada sebuah jembatan yang dikenal dengan julukan “Jembatan Patah Hati,” tempat di mana beberapa orang melompat untuk mengakhiri hidup mereka.

Namun, di Minahasa Utara ada tempat yang jauh lebih menyembuhkan yaitu Air Terjun Tunan.

Di sini, rasa sakit dan kekecewaan bisa tersapu bersih oleh derasnya air terjun, memberi ketenangan dan kesembuhan bagi siapa saja yang datang. (blog.skitdeva.com/ Alifian Akbar/
TribunManado.co.id
)