Senangnya Warga Berwisata ke TMII, Kini Lebih Rapi dan Sediakan Angkutan Gratis

Posted on

– Taman Mini Indonesia Indah (TMII) jadi salah satu tempat favorit warga Jakarta dan sekitarnya untuk menikmati libur akhir tahun.

Salah satunya Yanti (29). Warga yang merantau di Depok ini mengajak orangtua, adik serta keponakannya dari Tegal untuk berlibur ke TMII pada Kamis (26/12/2024).

Yanti bilang, TMII jauh lebih nyaman dan rapi setelah direnovasi pada tahun 2022 lalu.

“Sebelum direnovasi ke sini, terus sudah diperbaiki ini tambah bagus dan lebih nyaman, lebih rapi dari sebelumnya,” kata Yanti di TMII, Jakarta Timur.


Baca juga:

Yanti pun mengaku sangat terbantu dengan fasilitas angkutan keliling (angling) yang disediakan pengelola TMII untuk pelancong mengunjungi satu anjungan ke anjungan yang lain.

“Di sini sudah disediakan bus keliling, lebih enak sih karena gratis,” ungkapnya.

Yanti juga menilai, harga tiket masuk TMII masih terjangkau. Cukup dengan tiket Rp 25.000, pengunjung bisa menikmati keindahan TMII.

“Standar sih kalau harga, karena lagi musim liburan juga,” ucapnya.

Senada dengan Yanti, Yusuf (29), warga Lubang Buaya, Jakarta Timur memilih berlibur ke TMII karena dekat dengan rumahnya. Tak sendiri, Yusuf berkunjung ke TMII bersama istri, orangtua dan adiknya.

Yusuf mengaku penasaran dengan kondisi TMII setelah direnovasi.

“Ini lebih dekat, terus pengin tahu, ini kan baru direnovasi juga kan,” ucap Yusuf.

Yusuf menilai, banyak perubahan positif setelah TMII direnovasi. Tak cuma tempatnya yang lebih rapi, pengelola kini juga menyediakan angkutan gratis untuk berkeliling.

, cuma capeknya parkirnya agak jauh. Kalau wahana enggak berubah, cuma lebih lebih rapi saja sekarang,” ucap Yusuf.


Baca juga:

Roby (39), warga Rawamangun, Jakarta Tumur juga mengaku kagum dengan keindahan TMII setelah renovasi. Menurutnya, TMII yang sekarang lebih nyaman untuk berwisata, termasuk buat anak-anak.

Namun, Roby menyoroti antrean angkutan keliling yang mengular. Roby menilai, seharusnya ada penambahan armada angkutan keliling, terutama saat musim liburan.

“Paling kendaraan saja, mungkin bisa diperbanyak lagi. Karena di sini enggak bisa naik kendaran pribadi, harus pakai kendaran dari Taman Mini yaitu kendaraan listrik,” kata Roby.