– Kejutan terjadi di kompetisi Liga 1, satu nama pelatih asal Belanda yang ada di kompetisi sepak bola Indonesia harus terbuang.
Sosok pelatih asal belanda itu adalah Pieter Huistra.
Sang pelatih harus terbuang dan tak lagi bekerja di klub Liga 1 Borneo FC, per kemarin, Kamis (16/1/2025).
Borneo FC yang merupakan klub yang mengontraknya, sudah membuat keputusan untuk melepas Pieter Huistra di pertengahan musim Liga 1.
Borneo FC Samarinda mengambil langkah tegas dan tak kompomi dengan melepas Pieter Husitra dari timnya.
Buntut hasil kurang memuaskan tiga kekalahan beruntun di Liga 1 diduga menjadi penyebabnya.
Skuad berjuluk Pesut Etam itu kalah beruntun dari Persebaya (2-1), Persik Kediri (0-4), dan Semen Padang (1-3).
Kemudian Borneo FC juga kalah dari wakil Thailand Buriram United (0-4) dalam ajang ASEAN Club Championship (ACC).
Setelah kalah dari Buriram, Pieter Huistra menghilang dari daftar tim.
Hasil kurang memuaskan tersebut membuat posisi Pieter Husitra dilepas oleh Borneo FC.
“Hasil evaluasi menyeluruh, Borneo FC dan Pieter Huistra sepakat untuk mengakhiri kerja sama,” tulis pernyataan dari Borneo FC, Kamis (16/1/2025).
“Hal ini terkait dengan rentetan hasil buruk yang diterima tim dalam beberapa pertandingan terakhir.”
Prestasi Borneo FC di BRI Liga 1 2024/25 ini sangat kontras dibandingkan musim lalu.
Kini, tim menempati posisi ke-10 klasemen sementara dengan perolehan 26 poin.
Selama Pieter Huistra menahkodai Borneo FC, pelatih asal Belanda ini telah memimpin sebanyak 72 pertandingan.
Hasilnya Borneo FC meraih 38 kemenangan, 15 hasil imbang, dan 19 kekalahan.
“Kami menghargai kontribusinya, dan keputusan ini diambil dengan profesionalitas demi kepentingan tim,” tulis pernyataan manajemen Borneo FC.
Langkah Cepat Borneo FC mencari Pengganti Pieter Husitra
Setelah resmi melepas Pieter Huistra, Borneo FC pun sudah langsung mengumumkan pelatih baru.
Tanpa diduga sosok berpengalaman di Eropa kini diresmikan menjadi pelatih baru Borneo FC.
Sosoknya adalah Joaquin Gomez.
Pelatih asal Spanyol berusia 38 tahun itu memiliki CV (Curriculum Vitae) yang cukup mentereng pengalaman melatih di Eropa dan Asia.
Dengan memulai karier sebagai analis pertandingan di Derby County, Inggris.
Kemudian dia menjabat sebagai asisten manajer di Brighton, Luton Town, dan Stoke City, sebelum melanjutkan kiprahnya di Timnas Finlandia U21 dan Al-Qadsiah di Arab Saudi.
Ia juga pernah menjabat sebagai pelatih utama di sejumlah klub, termasuk SJK Seinajoki dan Helsinki IFK di Finlandia, serta Volos NPS di Yunani.
Melalui laman resmi klub, Borneo FC mengumumkan bahwa sosok Joaquin Gomez menjadi pelatih anyar Pesut Etam.
“Borneo FC Samarinda mengumumkan bahwa Joaquin Gomez secara resmi menjadi pelatih anyar skuad Pesut Etam musim ini,” tulis Borneo FC dalam laman resminya, Kamis (16/1/2025).
Selain itu, Borneo FC juga memperkenalkan sosok Daniel Faria yang bakal menjadi asisten pelatih Joaquin Gomez.
Dilansir dari Transfermarkt, Joaquin Gomez sendiri memiliki CV yang cukup mentereng.
Ia pernah menjadi asisten pelatih klub asal Inggris, Luton Town, Stoke City, hingga Brighton Hove Albion.
Selain itu, Joaquin Gomez juga pernah menjabat sebagai asisten pelatih Timnas Finlandia U-21.
Sementara kariernya sebagai pelatih kepala, Joaquin pernah menukangi Helsinki IFK (Finlandia), SJK Seinajoki (Finlandia), dan terakhir membesut Volos NPS (Yunani).
Pengalamannya di Eropa itu membuat Borneo FC berharap Joaquin Gomez mampu membawa Terens Puhiri dkk kembali bersaing ke papan atas klasemen Liga 1.
Selain itu, kehadiran Joaquin Gomez juga diharapkan mampu mengangkat performa pemain muda Borneo FC.
“Dengan jam terbang tinggi di Eropa dan Asia, Joaquin Gomez diharapkan mampu meracik taktik yang tepat,” bunyi pernyataan resmi Borneo FC.
“Sesuai filosofi Borneo FC Samarinda untuk mendongkrak posisi Borneo FC Samarinda ke papan atas Liga 1 musim ini.”
“Selain untuk mengejar target tim, Joaquin Gomez yang memiliki banyak pengalaman di tim muda juga diharapkan mampu mengangkat performa para penggawa muda Pesut Etam,” tulis rilis resmi klub.
Saat ini, Borneo FC berada di peringkat ke-10 klasemen Liga 1 dengan mengemas 26 poin dari 18 laga.
(TribunJakarta)
atau WhatsApp Channel
Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya